Lelaki ini memiliki kebiasaan yang luar biasa. Disamping memiliki kebiasaan membantu orang lain dengan tenaganya, jika tiba musim kemarau. dia selalu pergi ke hutan untuk mengisi beberapa tempurung kelapa di tengah hutan. Salah satu alasannya sangat sederhana yaitu siapa tahu ada hewan Allah SWT yang sedang kehausan. "Saya hanya menyediakannya untuk mereka". Begitu jawabnya.
Hal itu sudah menjadi kebiasan yang membuat hidupnya semakin tenteram. Jika ada orang yang membangun rumah, dia selalu datang untuk membantunya meskipun sebentar , menurut dia jika ada tenaga yang diberikannya pada orang lain, dia akan mendapatkan pahala yang banyak dan kesehatnnya akan selalu bertambah.
Setiap kali Munir mendatangi rumah orang yang tidak mampu , dia selalu membawa oleh-oleh yang membuat mereka yang menerima menjadi senang dan bahagia. Corak hidup seperti itulah yang terus dilakukannya. Kesenangannya mengundang orang miskin dan anak yatim membuat hidupnya lebih bahagia.
Munir hanyalah seoang pedagang kerupuk, tetapi di sela-sela kesibukannya berdagang dia masih mampu membantu orang banyak. Bahkan dia menabung khusus untuk diberikan pada orang lain yang tidak mampu.
Usaha kerupuknya kian hari kian maju, di kotanya kerupuk satu-satunya yang terkenal sekarang adalah milik Munir. Dia membangun usahanya dengan sabar dan sedekah saja.
Tidak semua orang mampu membangun semangat hidup dan kepedulian terhadap sesama bahkan kepedulian terhadapa hewan seperti Munir. Jarang sekali bahkan sesuatu yang langka ada orang yang mau menyisihkan waktu dan tenaga hanya unuk masuk hutan kemudian mengisi tempurung kelapa agar bisa diminum hewan yang lewat. Kenyataan inilah yang membawa kehidupanya menjadi lebih sukses.
Sabda Rosullullah SAW. " Siapapun yang memiliki kasih sayang pada yang di Bumi, maka ia akan disayang oleh yang di langit."
Subhanalloh................
No comments:
Post a Comment