Bentrok Ampera.
Sekitar 50 orang kelompok TF menyerang Hotel Planet Batam yang diamankan oleh kelompok B. Sebelumnya, memang sudah ada gesekan antara dua kelompok ini terkait masalah lahan keamanan.
"Ada permasalah kasus keperdataan antara PT HM yang diamankan kelompok TF, melawan PT LWE yang diamankan kelompok B," ujar Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Saud Usman Nasution kepada merdeka.com, Senin (18/6).
Keputusan Pengadilan Negeri Batam tanggal 15 Juni lalu memenangkan PT LWE. Sehingga kelompok TF yang mendukung PT HM, ikut tersingkir. Kelompok B pun menguasai lahan-lahan keamanan dan parkir yang sebelumnya dikuasai kelompok TF.
"Akibat tidak puas, kelompok TF menyerang kelompok B yang menjadi sekuriti di Hotel," kata Saud.
Serangan ini mengakibatkan sejumlah kerusuhan pada Hotel Planet. Namun mendapat serangan, kelompok B tidak tinggal diam. Mereka melawan serangan dengan parang dan tombak. Satu orang kelompok penyerang pun tewas.
Polisi mengamankan 28 orang terkait bentrok berdarah ini. Polisi juga menyita sejumlah parang dan tombak yang digunakan untuk bentrok.
sumber : http://www.detikmaya.com/2012/06/bentrok-di-batam-dipicu-rebutan-lahan.html
No comments:
Post a Comment